Kelap-kelip dunia
Yulida Medistiara
![]() |
Ada bintang yang bersinar terang, ada yang kecil dan tak terlihat pilih mana yang kamu suka? ;) |
Gejolak IP sebagai hasil prestasi seseorang dalam Perguruan
Tinggi sangat berpengaruh pada sisi psikologis mahasiswa. Banyak orang belajar
dengan serius, ada juga yang belajar dengan santai tetapi hasilnya memuaskan. Ada
juga mahasiswa yang di tengah kesibukan organisasi dan ditengah pekerjaan
sambilannya pun berhasil meraih IP
bagus.
Apakah arti IP sebenarnya? Sesungguhnya jika sesorang sudah
memahami suatu mata kuliah dan mampu mengamalkan ilmunya dengan baik, saya rasa
itu juga sudah bagus. Daripada IP bagus yang didapat melalui kecurangan. Mestinya
dipertanyakan, apakah nilai yang didapat itu HALAL?.
Seperti makanan, halal dapat membawa kita kedalam kebaikan. Begitupun
nilai yang diperoleh dengan cara tidak halal, bisa-bisa suatu saat menjadi
orang besar tetapi tidak amanat. Sudah ada contoh-contohnya di negeri ini. Ironis
memang, orang-orang pintar anak bangsa mengharumkan nama negara ini, tetapi
juga sekaligus mencoreng nama negara karena
perbuatan negatif yang diperbuatnya.
Iman merupakan banteng terkuat yang dapat mencegah
kemaksiatan. Menipisnya iman dalam era globalisasi ini sangat mempengaruhi
sifat dan perbuatan seorang manusia. Orang
mampu dapat dengan mudah “membeli” semaunya dengan uang yang dimiliki, termasuk
nilai dan bangku sekolah.
Tetapi jika iman
tidak dimiliki oleh orang yang kurang mampu, akan menjadi malapetaka. Bagaimana
tidak?! Toh orang-orang yang miskin iman dapat melakukan sesuatu tanpa berfikir
panjang, contoh melakukan maksiat, mencuri, berbohong, dll.
Keaktifan sesorang dalam organisasi juga berpengaruh dalam tanggungjawabnya.
Jika seseorang aktif dan menjabat di
sebuah organisasi, maka ia akan benar-benar bertanggungjawab atas dirinya dan
juga organisasi yang ia pegang. Konsistensi, kesiapan, dan niat. Seseorang akan
merasa sangat mencintai apa yang dirasa sudah menjadi bagian dalam hidupnya saat
sudah merasa nyaman. Jika tindakan seseorang dalam suatu hal membawa dampak
positif, maka itu sangat berguna kelak.
Sama halnya dengan IP (Indeks Prestasi), saat seseorang
merasa senang dengan jurusan yang diambil, maka akan bertanggungjawab atas
jurusan yang akan menentukan masa depannya kelak. Semuanya pasti ada hikmah,
tergantung niat dan kemauan. Menjadikan hidup sebagai wadah perjuangan,
tergantung kita bertahan dan melewatinya atau justru terlindas oleh keadaan
santai yang selama ini dilakukan.
Adapula manusia yang tidak aktif dalam berorganisasi, namun
ia cukup bertanggungjawab atas masa depannya. Para mahasiswa kupu-kupu (Kuliah-pulang
kuliah-pulang) yang giat belajar di rumah. Sehingga waktu mereka dihabiskan
untuk belajar.
Kupu-kupu tidak selamanya indah, matahari tidak selamanya
bersinar, saat malam matahari digantikan oleh bulan yang bertugas menyinari
bumi. Tidak selamanya cerita itu manis, begitu pula tentang orang-orang yang
suka berpesta pora, membolos sekolah, menghabiskan uang orang tua. Yaa.. hidup
itu tidak sempurna. Tergantung individunya mau kearah yang positif atau negatif.
Tentukan arahmu! Pastikan kau
hidup di dunia ini mempunyai manfaat yang besar bagi banyak orang. J
Xoxo
TyaraWay
0 komentar:
Posting Komentar